Oprek Bandwith Tanpa Software

cara pertama:
Select Start > Run dan ketik gpedit.msc untuk membuka Group Policy Editor.
* pada kolom kiri , cari Computer Configuration > Administrative Templates > Network > QoS Packet Scheduler
* pada kolom kanan double-click pada Limit reservable bandwidth dan pilih Enabled.
* Rubah the Bandwidth Limit ke 0 dan click OK.
cara kedua:
Buka Registry Editor
Buka HKEY_LOCAL_MACHINE key.
Kemudian Software >> Microsoft >> Windows dan expand
You will want to be editing the main system files, so expand CurrentVersion.
Karena ini merupakan fitur windows yang identik dengan Explorer, buka Explorer
Lalu buka remote computer settings >> RemoteComputer >> NameSpace untuk melihat semua features yang enabled
ketika anda remote computer.
Pada NameSpace folder anda akan menemukan 2 entrie.
Pertama adalah “{2227A280-3AEA-1069-A2DE-08002B30309D}”
Yang mengatakanExplorer to show printers shared on the remote machine.
Dan, “{D6277990-4C6A-11CF-8D87-00AA0060F5BF},” yang mengatakan
Explorer to show remote scheduled tasks. ini adalah salah satu yang harus anda delete dengan click kanan kemudian delete.
Setelah semua langkah selesai silahkan restart dan rasakan speed browsingnya
cara ketiga:
Gunakan OpenDNS
Pertama anda harus mendaftar di opendns.com dan setelah selesai, masuk ke Control Panel >> Network Connection. Klik kanan Media koneksi anda >> Properties. Sorot Internet Protokol (TCP/IP) dan kemudian klik properties. Masukkan angka 208.67.222.222 pada Preferred DNS Server dan 208.67.220.220 pada Alternate DNS Server.
cara keempat:
1. Dari Control Panel, klik icon Modem.
2. Pada kotak dialog Modem Properties, pilih modem yang akan diubah settingnya dan klik pada tombol Properties
3. Pada tab General, ubah Maximum Speed menjadi 115200.
4. Pindah ke tab Connection dan klik tombol Port Setting.
5. Dari kotak dialog Advanced Port Setting, beri tanda check pada Use FIFO buffers. Kemudian ubah Receive Buffer menjadi 14 dan Transmit Buffer menjadi 16. Lalu klik OK.
6. Klik button Advanced, beri tanda check pada Use Flow Control. Kemudian pilih radio button Hardware. Pada bagian Extra Setting, isi dengan &C1&D2E1Q0V1X4%C0 S7=55 S11=55 S0=0.
cara kelima:
1. Dari Control Panel, klik icon System.
2. Pindah ke tab Device Manager.
3. Pada bagian Ports (COM & LPT), pilih port yang digunakan oleh modem Anda dan klik tombol Properties.
4. Pindah ke tab Port Settings.
5. Pada bagian Bits per second, isi dengan 921600.
Cara lainnya:
1. Buka file system.ini yang terletak di C:Windows.
2. Pada bagian [386Enh], tambahkan dengan COM1Buffer=16384. Ubah COM1 dengan port yang digunakan oleh modem.
cara keenam:
1.Matikan Fitur update pada Komputer anda dengan cara : Masuk Control Panel >>> Security center >>> pilih Turn Off Automatic updates
2.Hilangkan Peringatan Auto Update dengan cara : Masuk control Panel >>> Security center >>> pada bagian resource pilih change the way Security Center alerts me >>> Hilangkan centang pada Automatic Updates. Untuk Windows Versi SP1 : klik kanan my Computer >>> Pilih Auto Updates >>> Tandai pada Turn Off Automatic Updates . Matikan pula Menu updates pada plikasi lain yang anda gunakan.
3.Jika agan pengguna Mozila FireFox optimalkan dengan menambahkan Plugins atau Addons Faster Fox. Addon untuk Mozila Firefox ini bisa anda download di https://addons.mozilla.org/firefox/addon/1269 dimana Addon ini hanya bisa dipakai pada Mozila Firefox versi 2.0. Guna dari addon ini meningkatkan performa Firefox dan disesuaikan dengan jaringan internet kita. Atur Pluginsnya dengan cara masuk Menu Tools pada mozila >>> Pilih add-ons >>> Pilih Fasterfox Options >> Pilih Turbo Charged >>> Ok
4.Untuk kebutuhan chatting ESC creation sarankan memakai Sofware Yahoo Mesenger versi 10 karena lebih cepat bila digunakan pada jaringan lambat. Atau bisa gunakan alternatif Mesenger yahelite.
cara ketujuh:1.Caching — apakah merupakan ide yang bagus?
Kebayakan vendor browser menyertakan cache kedalam software mereka, caching dapat memberikan banyak manfaat dalam beberapa situasi. Caching melakukan penyimpanan informasi tentang web atau aktifitas yang telah kita lakukan, sehingga untuk aktifitas yang identik komputer cukup me-load cache dengan cepaT yang berakibat menghemat waktu akses internet.
Tetapi pada beberapa kondisi caching juga menimbulkan beberapa efek
a) Jika anda menyimpan cache lama, maka apabila anda me-load page dengan adress yang sama memang waktu yang dibutuhkan relatif singkat, akan tetapi perlu diingat bahwa page yang ditampilkan adalah informasi lama, jadi jika ada informasi yang update tidak akan ikut tampil kecuali anda melakukan refresh.
b) Volume. Ada jutaan bahkan lebih web ada di internet.Setiap site berisi banyak megabytes informasi publik didalamnya. Data2 yang ada didalam site tersebut akan mengejutka system caching kita jika sytem caching kita tidak dapat mengkalkulasi variasi pola penggunaan user yang variatif. Sehingga system akan melakukan caching site meskipun volume mereka belum ter-cache sempurna yang menyebabkan pembengkakan storage kita.
2.Requesting text only dari browser anda
Jika agan merasa bosan menunggu load page via dial up anda karena speed yang lemot, cara ini akan dapat mengurangi beban loading page agan2 sekalian,
Matikan fitur untuk loading Picture,Gif atau image2 dan animasi2 lainnya. Meskipun akan mengurangi kenyamanan anda akan tetapi perlu diketahui bahwa volume terbesar page terletak pada immage dan animasinya.
cara kedelapan:
Bagi agan2 yang pake Opera 1. Buka Browser OPERA
2. Pada adress browser ketikkan opera:config ….dan kemudian enter…
3. Setelah keluar tampilan window baru klik performance
4. Untuk setting bandwith max bandwith limit, ubah settingan dengan content berikut..:
- Max Connection Server = 10
- Max Connection Total = 64
- Network Buffer Size = 64
- Centang No Connection Keep Alive
- Centang Non-Compliant 100 Server Continue
- Lalu klik save…maka akan ada perintah untuk merestart OPERA..
6. Tutup OPERA dan buka kembali…rasakan perbedaan speednya..